Jumat, 28 Desember 2012

PRINSIP DAN KRITERIA PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN


BAB I
PENDAHULUAN
1.      Latar belakang
Memilih media yang tepat untuk digunakan dalam pembelajaran tidaklah mudah, selain memerlukan analisis mendalam dengan mempertimbangkan berbagai aspek juga di butuhkan prinsip – prinsip tertentu agar pemilihan media bisa lebih tepat. Pada bagian sebelumnya guru harus mempertimbangkan landasan filosofis,psikologis , dan sosiologis dalam memilih dan menggunakan media pembelajaran. Setelah landasan pemilihan dan penggunaan telah sesuai, pemilihan media juga perlu merujuk pada prinsip – prinsip tertentu.
Ada tiga prinsip utama yang bisa di jadikan rujukan bagi guru dalam memilih media pembelajaran yaitu : 1). Prinsip efektivitas dan efisiensi . 2). Prinsip relevansi dan 3). Prinsip produktivitas .

2.      Rumusan masalah
1.      Jelaskan prinsip memilih media ?
2.      Apa saja kriteria pemilihannya ?
3.      Bagaimana model dan prosedur pemilihan media ?


BAB II
PRINSIP DAN KRITERIA PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
A.    Prinsip memilih media
1.      Prinsip efektifitas dan efesiensi
Dalam konsep pembelajaran,efektipitas adalah keberhasilan pembelajaran yang di ukur dari tingkat ketecapaian tujuan setelah pembelajaran selesai dilaksanakan. Jika semua tujuan pembelajaran telah tercapai maka pembelajaran disebut efektif, sedangkan efesiensi adalah tujuan pencapaian tujuan pembelajaran dengan menggunakan media, waktu dan sumber daya lain seminimal mungkin.
Media yang telah memenuhi aspek efektifitas dan efesiensi ini tentunya akan meningkatkan ketertarikan siswa dalam belajar  dan mendukung pencapaian tujuan pembelajaran. Materi yang disampaikan melalui media ini juga akan lebih mudah diserap anak didik.
2.      Prinsif relevan
Relevansi  ini ada dua macam yaitu relevansi kedalam dan relevansi keluar. Relevansi kedalam adalah pemilihan media pembelajaran yang mempertimbangkan kesesuaian dan sinkronisasi antara tujuan, isi, strategi dan evaluasi materi pembelajaran. Relevansi kedalam juga mempertimbangkan pesan guru, siswa, dan desain media yang akan digunakan dalam pembelajaran
Relevansi keluar adalah pemilihan media yang disesuaikan dengan kondisi perkembangan masyarakat . media yang dipilih diseduaikan dengan apa yang biasa digunakan masyarakat secara luas
Media yang relevan secara internal dan ekternal ini akan meningkatkan fungsi dan manfaat media itu sendiri.
3.      Prinsif produktifitas
Produktifitas dalam pembelajaran dapat dipahami pencapaian tujuan pembelajaran secara optimal dengan menggunakan sumber daya yang ada, baik sumber daya manusia maupun sumber daya alam. Jika media yang digunakan bisa menghasilkan dan mencapai target dantujuan pembelajaran lebih bagus dan banyak maka media tersebut dikategorikan media produktif
Dalam memilih media perlu dipertimbangkan prinsip produktifitas . tentunya media yang produktiflah yang seharusnya digunakan guru dalam melakukan pembelajaran. Semakin produktif media yang digunakan maka akan semakin cepat dan tepat tujuan pembelajaran yang terealisasikan

B.     Kriteria pemilihan
1.      Kesesuaian dengan tujuan
Pembelajaran dilaksanakan dengan mengacu pada tujuan yang telah dirumuskan. Maka pemilihan media hendaknya menunjang pencapaian tujuan pembelajaran yang dirumuskan tersebut . media dipilih berdasarkan tujuan intruksional  yang telah di tetapkan yang secara umum mengacu kepada salah satu atau dua dan tiga ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik. Tujuan yang dirumuskan ini adalah kriteria yang paling pokok, sedangkan tujuan pembelajaran yang lain merupakan kelengkapan dari kriteria utama
2.      Ketepatgunaan
Tepat guna dalam konteks media pembelajaran diartikan pemilihan media telah didasarkan pada kegunaan. Jika media itu dirasa kurang tepat dan belum berguna malka tidak perlu di pilih dan di gunakan dalam pembelajaran.
3.      Keadaan peserta didik
Kriteria pemilihan media yang baik adalah disesuaikan dengan keadaan peserta didik, baik keadaan psikologis, filosofis, maupun sosiologis anak, sebab media yang tidak sesuai dengan keadaan anak didik tidak akan membantu banyak dalam memahami materi pembelajaran.
4.      Ketersediaan
Walaupun suatu media dinilai sangat tepat untuk mencapai tujuan pembelajaran, media tersebut tidak dapat di gunakan jika tidak tersedia, menurut Wilkinson, media merupakan alat mengajar dan belajar, peralatan tersebut ketika dibutuhkan untuk memenuhi keperluan siswa dan guru.
Jangan sampai seorang guru menentukan dan memilih media yang tidak tersedia di sekolahan. Jika guru tidak mampu membuat dan memproduksi media maka pilihlah media alternative yang tersedia di sekolahan tersebut untuk menjelaskan materi pembelajaran.

C.    Model / prosedur pemilihan media
Dilihat dari bentuknya cara-cara memilih media dibagikan mennjadi tiga kelompok
1.      Model flowchart yang menggunakan system pengguguran atau eleminasi dalam pengambilan keputusan
2.      Model matriks, yang menangguhkan proses pengambilan keputusan pemilihan sampai seluruh kriteria pemilihan nya diidentifikasi
3.      Model cheklish yang juga menangguhkan keputusan pemilhan sampai semua kriterianya dipertimbangkan.
Anderson melihat pemilihan media sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari pengembanan intruksional. Untuk keperluan itu dia membagi media dalam sepuluh kelompok
1.      Media audio
2.      Media cetak
3.      Media certak bersuara
4.      Media proyeksi ( visual )
5.      Media proyeksi dengan suara
6.      Media visual gerak
7.      Media audio visual  gerak
8.      Objek
9.      Sumber manusia dan lingkungan
10.  Media computer

Prosedur pemilihannya dimulai dengan pertanyaan-pertanyaan apakah pesan yanh akan di sampaikan bersifat informasi / hiburan atau pesan intruksional, bila pesan intruksional yang akan ditampilkan, apakah akan berfungsi sebagai sarana belajar ( media ) atau sarana mengajar ( peraga ), prosedur selanjutnya adalah menentukan strategi intruksional nya, yaitu apakah ingin memberikan pegalaman belajar sikap, keterampilan fisik atau kognitif.


BAB III
KESIMPULAN

A.    Prinsip memilih media
1.      Prinsip efektifitas dan efesiensi
2.      Prinsip relevan
3.      Prinsip produktivitas
B.     Kriteria pemilihan
1.      Kesesuaian dengan tujuan
2.      Ketepatgunaan
3.      Keadaan peserta didik
4.      Ketersediaan

C.    Model / prosedur pemilihan media
Dilihat dari bentuknya cara-cara memilih media dibagikan mennjadi tiga kelompok
4.      Model flowchart yang menggunakan system pengguguran atau eleminasi dalam pengambilan keputusan
5.      Model matriks, yang menangguhkan proses pengambilan keputusan pemilihan sampai seluruh kriteria pemilihan nya diidentifikasi
6.      Model cheklish yang juga menangguhkan keputusan pemilhan sampai semua kriterianya dipertimbangkan.
Anderson melihat pemilihan media sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari pengembanan intruksional. Untuk keperluan itu dia membagi media dalam sepuluh kelompok
11.  Media audio
12.  Media cetak
13.  Media certak bersuara
14.  Media proyeksi ( visual )
15.  Media proyeksi dengan suara
16.  Media visual gerak
17.  Media audio visual  gerak
18.  Objek
19.  Sumber manusia dan lingkungan
20.  Media computer











DAFTAR PUSTAKA
Musfiqon, Muhammad, pengembangan media dan sumber pembelajaran,Jakarta : prestasi pustaka, 2012
Harsja, bachtiar, media pendidikan, Jakarta : PT Raja GRAP

Rabu, 26 Desember 2012

jenis dan karakteristik media



BAB I
PENDAHULUAN



A.    Latar belakang

Jenis media pembelajaran cukup banyak, baik yang berupa pisik maupun non pisik.masing-masing media pembelajaran juga memiliki karakteristik yang melekat padasetiap jenis media tersebut.ada media tradisional ada juga yang modren ada media proyeksi ada juga media non proyeksi, ada media pisual, media audio, media kenistetik, serta jenis lainnya.
Banyak sekali jenis media pembelajaran yang kita pelajari, namun sedikit sekali media yang kita gunakan di dalam kelas.media yang sering digunakan didalam kelas diantaranya:overhead projector, gambar, model, papan tulis, dan buku.sedangkan media lain seperti video, film, kased audio,  atau film bingkai relatif jarang digunakan, meskipun benda-bemda ini tidak asing lagi kebanyakan guru.
Meski demikian, ada baiknya ditelaah jenis-jenis media pembelajaran degan harapan hal ini akan memacu kita untuk berusaha untuk mengadakan dan menggunakan didalam kelas kita

B.     Rumusan masalah

1.      Jelaskan jenis media pembelajaran yang ditinjau dari tampilannya?
2.      Jelaskan jenis media pembelajaran yang ditinjau dari jenis penggunaannya?





Bab II
Jenis-jenis dan karakteristik
Media pembelajaran

A.    Jenis media ditinjau dari tampilan
1.      Media visual
Mendia visual merupakan media yang paling familiar dan sering dipakai oleh guru dalam melakukan pembelajaran. Media berbasis visual memegang peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran.[1]
Ada beberapa  frinsif umum yang perlu diketahui untuk penggunaan media berrbasis visual
a.       Usahakan visual itu sederhana
b.      Visual digunakan untuk menekankan informasi, sehingga pembelajaran dapat terlaksana dengan baik.
c.       Gunakan grafik untuk menggambarkan ikhtisar keseluruhan materi sebelum penyajian unit demi unit pelajaran untuk digunakan oleh siswa dalam mengorganisasikan informasi
d.      Ulangi penyajian visual dan lubatkan siswa
e.       Gunakan gambar untuk melukiskan perbedaan
f.       Hindari visual yang tidak berimbang
g.      Tekankan kejelasan dan ketepatan dalam semua visual
h.      Visual yang diproyekskan harus dapat terbaca
i.        Unsur visual dalam pesan harus ditonjolkan
j.        Warna harus digunakan secara realistik

Pemilihan dan penggunaan media visual perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a.       Visualisasi harus mencerminkan kenyataan
b.      Mempertimbangkan mutu teknis
c.       Keterampilan guru dan ketersediaan

a.      Gambar/foto
Media gambar adalah media yang merupakan produksi bentuk asli dalam dua dimensi, yang berupa foto atau lukisan ( rohani, 1997:21). Tujuan utama penampilan sebagai jenis gambar ini adalah untuk memvisualisasikan konsep yang ingin disampaikan kepada siswa ( arsyad, 2006: 113 )
Kelebihan media gambar
1.      Sifatnya konrit
2.      Gambar dapat membatasi batasan ruang dan waktu
3.      Dapat mengatasi keterbatasan pengamatan kita
4.      Memperjelas suatu masalah
5.      Harganya murah dan gampang didapat
Kelemahan media gambar
1.      Gambar hanya menekankan persepsi indra mata
2.      Gambar benda yang terlalu komplek kurang efektik untuk kegiatan pembelajaran
3.      Ukurannya sangant terbatas untuk kelompok besar

Syarat yang perlu dipenuhi untuk gambar/foto yang baik yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran
1.      Otentik
2.      Sederhana
3.      Ukuran relatif
4.      Mengandung gerak atau perbuatan

Beberapa jenis media gambar ( usman, 2002: 51 ) :
1.      Foto dokumentasi yaitu gambar yang mempunyai nilai sejarah bagi individu maupun masyarakat
2.      Foto aktual yaitu gambar yang menjelaskan suatu kejadian yang meliputi berrbagai aspek kehidupan
3.      Poto pemandangan, yaitu gambar yang melukiskan pemandangan suatu daerah/ lokasi
4.      Foto iklan/reklame yaitu gambar yang digunakan untuk mempengaruhi orang atau masyarakat
5.      Foto simbolis, yaitu gambar yang menggunakan bentuk simbol atau tanda yang mengungkapkan pesan tertentu dan dapat mengungkapkan kehidupan manusia yang mendalam.

b.      Sketsa
Sketsa adalah gambar yang sederhana, yang melukiskan bagia bagian pokok tanpa detail, sketsa dapat dibuat secara cepat, dalam membuat sketsa ciri utama objek, aksi atau situasi yang harus dilukiskan harus tetap ada
Bentuk suatu objek yang sederhanapun dapat dilukiskan dengan sketsa tanpa mengkawatirkan penapsiran yang keliru dari siswa ( arsyad, 2006: 116).
c.       Diagram
Diagram merupakan susunan garis-garis dan meyerupai peta daripada gambar. Diagram sering juga digunakan untuk meningkatkan letak bagian-bagian sebuah alat atau mesin serta hubungan suatu bagian dengan bagian yang lain ( usman, 2002: 43).
Ciri-ciri giagram
1.      diagram bersifat simbolis dan abstrak sehingga kadang-kadang sulit dimengerti
2.      untuk dapat membaca diagram seseorang harus mempunyai latar belakang tentang apa yang di diagramkan
3.      walaupun sulit dimengerti, karena sifatnya yang padat, diagram dpat memperjelas arti

diagram yang baik sebagi media pembelajaran :
1.      benar, diagram rapi, diberi titel, label dan penjelasan-penjelasan tertentu
2.      cukup besar dan ditempatkan secara strategis
3.      penyusunan disesuaikan dengan pola membaca yang umum yaitu dari kiri kekanan dan dari atas kebawah (sadiman, 2005: 35)
d.      bagan / chart
media bagan/chart suatu media pengajaran yang penyajiannya secara diagramatik degan menggunakan lambang-lambang visual, untuk mendapatkan sejumlah informasi yang menunjukkan perkembangan ide, objek, lembaga, orang, ( usman, 2002: 32)
arief s. Sadiman ( 2005: 35 ) mengembangkan bahwa sebagai media yang baik. Bagan sebaiknya :
1.      dapat dimengerti anak
2.      sederhana dan lugas, tidak rumit atau berbelit belit

ada beberapa jenis bagan
·         bagan pohon
·         bagan organisasi
·         bagan alir
·         bagan garis
e.       grafik
grafik adalah penggambaran data berangka, bertitik, bergaris, bergambar yang memperlihatkan hub timbal balik informasi secara statistik ( sabri, 2005 : 115 )
fungsi grafik adalah untuk menggambarkan data kualitatif secara teliti, menerangkan perkembangan atau perbandingan sesuatu objek atau peristiiwa yang saling berhubugan secara singkat dan jelas.

Kelebihan grafik
1.      bermanfaat untuk menerangkan data kuantitatif dan hubungan hubungannya
2.      kemungkinan pembaca untuk memahami data yang disajikan dengan cepat dan menyeluruh, baik dalam bentuk ukuran jumlah pertumbuhan atau arah suatu kemajuan
3.      penyajian angka lebih cepat, jelas, menarik, ringkas dan logis.

Beberapa jenis grafik
1.      grafik garis atau kurva
2.      grafik batang
3.      grafik lingkaran
4.      grafik simbol
f.       kartun
kartun adalah suatu gambar interpretatif yang menggunakan simbol-simbol untuk menyampaikan suatu pesan secara cepat dan ringkas atau suatu sikap terhadap orang, situasi,atau kejadian-kejadian tertentu .
g.      poster
poster merupakn penggambaran yang ditujukan sebagai pemberitahuan, peringatan, maupun penggugah selera yang biasanya berisi gambar- gambar ( sabri, 2005: 115 )
ciri-ciri poster yang baik menurut Arief S Sagiman ( 2005: 47), adalah :
1.      sederhana
2.      menyajikan suatu ide dan untuk mencpai suatu tujuan pokok
3.      berwarna
4.      tulisannya jelas
5.      motif dan desain berpariasi


h.      peta dan globe
peta adalah penyajian visual dari muka bumi. Sedangkan globe adalah bola dunia atau model ( syukur, 2005 : 31 )
kelebihan peta dan globe dipakai sebagai media dalam pembelajaran adalah :
1.      memungkinkan siswa menerti posisi dari kesatuan politik, daerah kepulauan dan lain-lain
2.      merangsang minat siswa terhadap penduduk dan pengaruh-pengaruh geografis
3.      memungkinkan siswa memperoleh gambaran

2.      media audio
media audio adalah media yang penggunaannya menekankan pada aspek pendengaran.
a.      radio
radio merupakan alat elektronik yang dapat digunakan untuk mendengarkan berita yang bagus dan aktual, dapat mengetahui beberapa kejadian dan peristiwa peristiwa penting yang baru.
Kelebihan radio
1.      harganya relatif murah
2.      sifatnya mudah dipindahkan
3.      dapat mengembangkan daya imajinasi anak
4.      dapat merangsang partisipasi aktif anak
5.      dapat memusatkan perhatian siswa pada kata-kata yang digunakan
6.      siaran lewat suara terbukti amat tepat cocok untuk mengajarkan musik dan bahasa
7.      radio dapat menyajikan pengalaman dunia luar kekelas
8.      jangkauannya luas
9.      mendorong kreatifitas siswa

kelemahan radio
1.      sipat konunikasinya hanya searah
2.      biasanya siaran disentralisasikan sehingga guru tidak  dapat mengontrolnya
3.      penjadwalan pelajaran dan siaran sering menimbulkan maslah. Integrasi siaran radio kedalam kegiatan belajar mengajar di kelas sering kali menyulitkan ( sadiman, 2005: 52 )
b.      alat perekam pita magnetik
alat perekam pita magnetik adalah salah  stu media pembelajaran yang tidak dapat diabaikan untuk menyampaikan informasi
kelbihannya
1.      mempunyai pungsi ganda dan efektif sekali untuk merekan
2.      dapat diputar berulang ulang
3.      dapat dihapus secara otomatis
4.      dapat digunakan sesuai jadwal yang ada
kelebihan nya
1.      daya jangkauannya terbatas ditempat program yang disajikan
2.      biaya pengadaannya bila untuk sasaran yang lebih banyak jauh lebih mahal ( sadiman, 2005: 54 )
c.       laboratorium bahasa
laboratorium bahasa adalah alat untuk melatih siswa mendengar dan berbicara dalam bahasa asing dengan cara  menyajikan materi pelajaran yang disiapkan sebelumnya. Media yang dipakai adalah alat perekam ( sadiman, 2005 : 55).
Dalam labor bahasa siswa duduk sendiri-sendiri didalam kotak bilik agustik dan kotak suara. Siswa mendengarkan suara guru yang duduk diruang control lewat headphone.



d.      Media kinestik
Media kinestik adalah media yang penggunaan dan fungsinya memerlukan sentuhan antara guru dan siswa atau perlu perasaan mendalam agar pesan pembelajaran bisa diterima dengan baik. Biasanya media jenis ini lebih menekankan pengalaman dan analisis suasana dalam penerapannya. Sebab media tidak hanya bersifat fisik saja , tetapi lingkungan dan suasana juga bagian dari media pembelajaran[2]
Jenis media kinestetik
a.       Dramatisasi
b.      Demonstrasi
c.       Permainan dan simulasi
d.      Karya wisata
e.       Kemping atau perkemahan sekolah
f.       Survey masyarakat
B.     Jenis media ditinjau dari penggunaan
1.      Media proyeksi
Media proyeksi adalah media yang menggunakan proyektor sehingga gambar Nampak pada layar, artinya penggunaan media ini tergantung pada alat bantu proyektor untuk menghubungkan dan menyampaikan kepada penerima pesan
Jenis media proyeksi :
a.       Proyektor transparansi
b.      Film
c.       Film bingkai ( slide )
d.      Film rangkai ( film strip )
e.       Proyektor tidak tembus pandang
2.      Media nonproyeksi
Media nonproyeksi adalah media yang penggunaanya tidak tidak memerlukan bantuan proyektor. Media ini sudah bisa digunakan secara mandiri tanpa memerlukan bantuan alat lain. Media nonproyeksi ini paling banayak digunakan guru dalam pembelajaran
Jenis-jenis media non proyeksi
a.       Wallsheets
b.      Buku cetak
c.       Papan tulis





























BAB III
KESIMPULAN

Mendia visual merupakan media yang paling familiar dan sering dipakai oleh guru dalam melakukan pembelajaran. Media berbasis visual memegang peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran.

Ada beberapa  prinsip umum yang perlu diketahui untuk penggunaan media berrbasis visual
k.      Usahakan visual itu sederhana
l.        Visual digunakan untuk menekankan informasi, sehingga pembelajaran dapat terlaksana dengan baik.
m.    Gunakan grafik untuk menggambarkan ikhtisar keseluruhan materi sebelum penyajian unit demi unit pelajaran untuk digunakan oleh siswa dalam mengorganisasikan informasi
n.      Ulangi penyajian visual dan lubatkan siswa
o.      Gunakan gambar untuk melukiskan perbedaan
p.      Hindari visual yang tidak berimbang
q.      Tekankan kejelasan dan ketepatan dalam semua visual
r.        Visual yang diproyekskan harus dapat terbaca
s.       Unsur visual dalam pesan harus ditonjolkan
t.        Warna harus digunakan secara realistik

Media kinestik adalah media yang penggunaan dan fungsinya memerlukan sentuhan antara guru dan siswa atau perlu perasaan mendalam agar pesan pembelajaran bisa diterima dengan baik. Biasanya media jenis ini lebih menekankan pengalaman dan analisis suasana dalam penerapannya. Sebab media tidak hanya bersifat fisik saja , tetapi lingkungan dan suasana juga bagian dari media pembelajaran.


DAFTAR PUSTAKA

Musfiqon, Muhammad, pengembangan media pembelajaran, Jakarta : prestasi pustaka, 2012
Harsja, bachtiar, media pendidikan, Jakarta : PT, Raja Grapindo



[1] Musfiqon, Muhammad, pengembangan media pembelajaran, (Jakarta : prestasi pustaka, 2012)hlm.70

[2] Ibid.,hlm.111